
Monyet di Taman Nasional Baluran, Banyuwangi. Dokumentasi Ari Kinoysan Wulandari.
.
Monyet, kera, lutung, kethek, munyuk, kingkong, simpanse, orangutan, bekantan, dll. adalah sebagian penyebutan “monkey” di Indonesia. Ajaibnya, spesies yang konon sering disalahkaprahi sebagai nenek moyang manusia ini, di Indonesia ada di banyak daerah, termasuk tempat-tempat wisata.
.
Di Malaysia saya jumpa banyak monyet, tapi nggak galak. Di China juga setipe, mereka bergelantungan ke sana kemari tanpa mengganggu wisatawan. Di Vietnam, kayaknya jinak juga. Nah di Indonesia ini, ada yang jinak, ada yang berangasan.
.
Di Sangeh, Bali saya wes hopeless, karena tas bahu dan kamera direbut monyet putih abu-abu ekor panjang dan dibawa lari. Baru bisa kembali setelah menghubungi penjaga. Horor tenan versi saya. Padahal saya wes mematuhi aturan, nggak kasih makan-minum, yo gak bawa makan-minum.
.
Di Tawangmangu, Karanganyar, setipe juga. Tapi di sini monyetnya lebih kecil dibandingkan yang ada di Sangeh. Mereka juga merebut makanan minuman pengunjung. Lebih ganas kalau kita memberi makan minum, tahu- tahu serombongan monyet akan datang dan merebut apa saja. Haish tetep serem.
.
Di Baluran, Banyuwangi yo begitu. Pict di atas saat saya di Baluran dengan monyet sudah mengambil tas yang saya geletakkin di rumput –karena semula nggak nampak tuh monyet-monyet. Baru sebentar mau saya tinggal foto, saya mendengar teriakan kalau tas saya diambil monyet. Sigap saya merebutnya dengan menarik paksa dari si monyet.
.
Gilak, dia menahan tas saya dan menunjukkan gigi taring-taringnya yang panjang. Untung dibantuin teman-teman saya mengusirnya; akhirnya dilepaskan tas saya. Ampun, kalau sampai dibawa lari –wes entah apa jadinya. Lha HP dompet dll kan di tas. Sejak itu saya nggak pernah lepas taruh tas sembarangan.
.
Di Kaliurang, setipe. Baru sebentar, monyet rombongan datang. Dengan segera mereka merebut makanan dan minuman yang kita bawa. Para pedagang cerita kalau mereka sering kecolongan makanan minuman karena monyet-monyet itu.
.
Pokmen kudu hati-hati ke areal wisata yang ada monyetnya. Bukannya happy tapi bisa rugi kehilangan barang-barang penting. Ada yang samaan dengan saya 🤔
.
Ari Kinoysan Wulandari